BERITAPNS.COM- Persaingan dunia kerja saat ini semakin ketat. Bagaimana tidak, jumlah lulusan sarjana yang semakin bertambah tidak diimbangi dengan penambahan jumlah lapangan pekerjaan.
Enggak usah takut nganggur. Sebab, jika kamu punya nilai tambah di antara pesaing lainnya, pasti perusahaan akan mempertimbangkanmu untuk bergabung bersama mereka.
Head of Technopreneurship Department Center for Technopreneurship and Innovation (CTI) Surya University, Dessy Aliandrina mengatakan, seorang sarjana harus bisa melihat kesempatan untuk mengembangkan diri.
"Nilai tambah bisa berupa skill dan wawasan. Selain itu didukung dengan networking yang luas," ujarnya kepada Okezone, Selasa (29/9/2015).
Selain menambah skill, beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk memasuki dunia kerja, yaitu penguasaan teknologi, cara pikir, dan kemampuan bahasa.
"Misalnya saja ingin masuk perbankan, tapi tidak tahu tentang krisis global. Berarti dia masih kurang wawasan, pola pikirnya belum berjalan dengan benar," ucapnya.
Dessy menambahkan, seharusnya para sarjana jangan hanya fokus kepada pengetahuan di jurusannya, tapi juga mau belajar tentang hal lain untuk menambah wawasan. Setiap ilmu, kata dia, selalu berhubungan. Sehingga, sarjana yang punya wawasan luas akan berbeda cara mengambil keputusan dan menyelesaikan masalah.
Jadi, apa nilai tambahmu sebagai sarjana?
Sumber: okezone
Demikian informasi ini semoga bermanfaat. Terima kasih.
0 komentar:
Post a Comment